Hadits 1 :
Abu Hurairah radhiallahu anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ أُدْخِلَ الْجَنَّةَ وَفِيهِ أُخْرِجَ مِنْهَا
“Sebaik-baik
hari adalah hari Jum’at, karena pada hari itulah Adam diciptakan, pada
hari itu pula dia dimasukkan ke dalam surga, dan pada hari itu pula dia
dikeluarkan darinya.” (HR. Muslim no. 854)
Hadits 2 :
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ أَتَى الْجُمُعَةَ فَاسْتَمَعَ وَأَنْصَتَ غُفِرَ لَهُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْجُمُعَةِ وَزِيَادَةُ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ وَمَنْ مَسَّ الْحَصَى فَقَدْ لَغَا
“Barangsiapa
yang berwudhu lalu dia menyempurnakan wudhunya, kemudian dia mendatangi
shalat jumat, lalu dia mendengarkan (khutbah) dan tidak berbicara, maka
akan diampuni (dosa-dosa yang dilakukannya) antara hari itu sampai hari
jumat depannya, ditambah tiga hari. Dan barangsiapa yang
memegang-megang batu kerikil, maka dia telah berbuat kesia-siaan.” (HR.
Muslim no. 857)
Hadits 3 :
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
الصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ وَالْجُمْعَةُ إِلَى الْجُمْعَةِ وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ مُكَفِّرَاتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا اجْتَنَبَ الْكَبَائِرَ
“Antara
shalat lima waktu, antara shalat jumat satu ke shalat jumat berikutnya,
dan antara puasa ramadhan ke puasa ramadhan berikutnya adalah penghapus
untuk dosa di antara keduanya, apabila dia menjauhi dosa-dosa besar.”
(HR. Muslim no. 857)
Hadits 4 :
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu,
bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam membicarakan perihal hari
jumat. Beliau bersabda:
فِيهِ سَاعَةٌ لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ وَهُوَ قَائِمٌ يُصَلِّي يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا
“Di
dalamnya ada satu waktu dimana tidaklah seorang hamba muslim
mengerjakan shalat lalu dia berdoa tepat pada saat tersebut, melainkan
Allah akan mengabulkan doanya tersebut.” Kemudian beliau memberi isyarat
dengan tangannya yang menunjukkan sedikitnya saat tersebut.” (HR.
Al-Bukhari no. 1415 dan Muslim no. 852)
Demikian, semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar